Categories
Technologies

Skype Beta 5.0 : Video Conference Murah

Masih teringat saya, ketika waktu kuliah tahun 2009 di FIK UI. Ada sebuah kuliah terbuka via video conference yang menghubungkan institusi-intitusi pendidikan keperawatan di beberapa negara (seingat saya di Jepang, Indonesia, dan Thailand). Kuliah ini membahas tentang peran perawat dalam natural disaster yang memang sedang banyak terjadi di beberapa belahan dunia dalam waktu yang hampir bersamaan.

Saat itu yang saya ingat adalah layar besar, kamera video yang ukurannya cukup besar, dan instalasi internet khusus yang katanya supaya bisa memenuhi requirement perangkat video conference agar bekerja dengan baik. Rasa keingintahuan dengan teknologi yang sangat baru bagi saya itu tanpa disadari mendorong diri saya mendekat ke pada salah satu bapak yang saya simpulkan sebagai pimpinan dalam pengadaan sistem video conference pada saat kuliah tersebut berlangsung. Saya iseng bertanya, “dari mana Pak?” seketika beliau melihat ke arah saya namun tidak segera menjawab, lantas langsung saya timpali “kenalkan Pak, saya Doni, mahasiswa tingkat akhir di sini”. Beliau tersenyum sambil menjabat tangan saya seraya berkata “hoo, kirain siapa, saya dari UI juga kok mas”. Cukup kaget saya mendengarnya karena ternyata beliau adalah karyawan UI di bagian penyelenggaraan teknis IT untuk perkuliahan di UI.

Selanjutnya terjadilah pembicaraan-pembicaraan ringan yang cukup menarik bagi saya karena membahas mengenai teknis penyelenggaraan video conference tersebut. Decak kaget akhirnya terlihat dalam ekspresi saya secara tiba-tiba ketika mendengar tentang kisaran biaya yang harus dikeluarkan pihak UI dalam penyelenggaraan video conference itu. Cukup mahal ternyata bila dihitung dari hardware yang dibutuhkan dan software pendukung, dan tentunya kualitas akses internet yang dibutuhkan supaya sistem bisa berjalan dengan lancar. Namun yang memakan porsi paling besar adalah softwarenya menurut beliau.

Nah namun bila kita melihat skype yang pendistribusiannya gratis dan tidak terlalu memerlukan hardware tertentu dengan harga yang relatif mahal, menurut saya inilah solusi pengganti yang jauh lebih murah daripada yang pernah saya lihat ketika kuliah beberapa waktu yang lalu. Software yang pada waktu itu mengambil porsi terbesar dari biaya yang harus dikeluarkan mendadak menjadi faktor yang tidak perlu diperhitungkan lagi.

Versi terbaru dari skype yaitu versi Beta 5.0 tidak seperti para pendahulunya yang hanya bisa face to face dari 2 penggunanya, karena di versi terbaru ini menurut klaim dari skype, sudah bisa melakukan video conference mencapai 10 user dari tempat yang berlainan. kebetulan kemarin di @BiangCenter salah seorang rekan kerja saya yaitu Shandyisme mencoba fitur video conference dari skype versi terbaru ini. Jumlah usernya baru mencapai 4 orang di wilayah yang berbeda-beda dan hasilnya cukup memuaskan yaitu suara dengan jelas bisa terdengar begitu juga dengan videonya.

Info terbaru yang pernah saya dengar adalah skype sudah bisa dijalankan di ponsel android, yang artinya selama ponsel itu terhubung dengan internet (bisa dari wi-fi zone gratisan di restoran-resoran yg sekarang lagi booming, dll) berarti kita bisa melakukan komunikasi suara dan video tanpa harus mengurangi pulsa kita alias GRATIS…hhmmm… jadi penasaran, apa ya tanggapan dari para provider telekomunikasi selular menanggapi hal ini??

kalo pendapat para pembaca?

5 replies on “Skype Beta 5.0 : Video Conference Murah”

emang bening banget sih kualitas suara pake skype. kalo video ya sedikit lebih baik dari YM tapi masih belum bagus lah. cuma sayangnya temen saya yang make skype hampir gak ada, jadi jarang kepake deh :(

untuk ponsel android sepertinya baru beberapa merk ponsel saja :) dan klo mau menggunakannya, harus mikir2 pemakaian data-nya, mungkin sebaiknya berlangganan paket data yang unlimited biar ngk tekor :)

dan mengenai video call conference, klo tidak salah pada akhirnya nanti akan berbayar. jadi gratisnya selama versi beta saja :) padahal seru juga klo digratiskan, he he he (kita tunggu perkembangan dari Google Video Chat, apakah ke depannya bisa conference juga). kemarin juga sudah coba dengan rekan-rekan dari BiangWeb dan Koprol :)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *